Lark vs. Slack: Platform Kolaborasi Mana yang Tepat untuk Bisnis Anda?

Platform kolaborasi telah menjadi kebutuhan dalam lingkungan kerja saat ini, terutama karena kerja remote dan distributed teams menjadi semakin umum. Di antara semua opsi yang dicoba dan diimplementasikan oleh bisnis untuk membantu tim berkolaborasi lebih efisien, Slack adalah salah satu yang paling populer. Dalam artikel ini, kami akan membandingkan Lark dengan Slack dan berbagi perbedaan antara kedua produk tersebut, serta nilai yang mereka berikan untuk bisnis Anda.

Plans: Pay Less & Get more dengan Lark

Meskipun Lark dan Slack menawarkan fitur yang serupa, tagihan aktual yang perlu Anda bayar dalam menggunakan Slack akan jauh lebih besar dari yang ditampilkan di halaman harga.

Untuk memulai, Lark menawarkan free plan dengan banyak fungsi yang hanya tersedia di Slack paid plan atau melalui integrasi. Jika Anda adalah seorang solopreneur atau pengusaha dengan tim kecil, value yang bisa Anda dapatkan dengan menggunakan Lark free plan sudah sangat memenuhi kebutuhan sehari-hari tim Anda. Seiring tim Anda berkembang dan mulai memikirkan untuk upgrade ke paid plan, perbedaan harga dan fitur yang didapat juga semakin terlihat.

Di Lark, bisnis Anda tidak perlu membeli banyak tools untuk memenuhi kebutuhan yang berkembang dan dapat menyederhanakan manajemen IT dengan hanya satu paid plan di Lark. Di sisi lain, Slack paid plan kemungkinan masih memerlukan Anda untuk berlangganan beberapa tools lain seperti Zoom, Google Workspace, dll untuk mendapatkan seluruh kebutuhan kolaborasi tim Anda.

Sebagai contoh, untuk mendapatkan kebutuhan standard untuk perusahaan dengan 100 karyawan yang pekerjaannya banyak menghabiskan waktu di balik meja, mungkin perlu membayar 271% lebih banyak jika mereka membeli Business Plan untuk Slack + Google Workspace + Airtable. Sedangkan dengan Lark Pro Plan, perusahaan Anda sudah bisa mendapatkan semua fungsi yang sama dalam satu aplikasi saja.

Tujuan: Slack untuk Chat, Lark untuk Kolaborasi

Lark dan Slack diposisikan sebagai produk yang berbeda: inti dari Slack adalah untuk chat, sementara Lark bertujuan untuk menyediakan semua alat esensial yang dibutuhkan tim lewat satu aplikasi saja, di mana chat adalah salah satu fungsi utamanya.

Ide kolaborasi Slack adalah tentang menghubungkan orang dan membantu proses komunikasi. Oleh karena itu, Slack dibuat menjadi platform berpusat chat, termasuk chat pribadi, chat grup (channels), dan juga Slack Bot.

Percakapan dan komunikasi menggunakan teks merupakan fitur yang dapat dimaksimalkan dalam penggunaan Slack. Namun, segala sesuatu di luar chat akan memerlukan integrasi dengan aplikasi lain, sehingga perusahaan membutuhkan tambahan anggaran IT untuk memperoleh solusi yang ingin mereka integrasikan. Sebagai contoh, untuk menjadwalkan dan menjalankan meetings di Slack, sebuah perusahaan perlu menginstal aplikasi kalender, dan berlangganan aplikasi video conference seperti Zoom agar dapat berfungsi.

Ide kolaborasi Lark adalah tentang membuat alat kerja sehari-hari yang mudah diakses dalam satu aplikasi, sehingga tim dapat menghemat waktu dan energi dengan mengurangi pergantian antar aplikasi yang berbeda, sehingga tim dapat berkolaborasi secara bebas dan efisien.

Oleh karena itu, selain fungsi chat, Lark memiliki meetings, kalender, docs, tasks, no-code apps, dan email di platform untuk pelanggan dapat mengakses dan mengaktifkannya dengan cepat. Anda tidak perlu integrasi apa pun untuk mengubah messages menjadi tasks di daftar tugas Anda, atau menjadwalkan meetings langsung dari dalam chat grup, atau menyetujui permintaan cuti dengan mengklik tombol di notification card yang dikirimkan kepada Anda.

Mobile: Lark Adalah Aplikasi yang Lebih Ramah untuk Para Frontliners

Untuk perusahaan yang menjalankan front dan back office, suatu platform kolaborasi yang mudah digunakan di komputer dan mobile phone akan sangat membantu dalam berinteraksi dengan mereka yang berada di frontline untuk dapat berkomunikasi secara efisien. Tim onsite biasanya perlu mengandalkan mobile phone untuk mengirimkan laporan, mengajukan masalah, atau check numbers.

Salah satu keuntungan yang dibawa Lark adalah penekanan pada fungsionalitas mobile, membuatnya mudah bagi tim frontline untuk tetap terhubung ketika sedang berada di luar kantor. Fitur ini juga sangat cocok untuk bisnis dengan tenaga kerja di lokasi seperti toko ritel, lokasi konstruksi, atau gudang. Tidak seperti Slack, yang terutama dirancang untuk penggunaan desktop, Lark menawarkan aplikasi mobile di mana hal-hal seperti pengajuan laporan, approval, dan doc collaboration dapat dilakukan langsung di ujung jari Anda. Interface juga secara otomatis menyesuaikan ke layar yang lebih kecil.

Di Slack, berbagi laporan dan updates masih berupa format pesan teks biasa, dan masih mengandalkan segmentasi channels untuk tujuan yang berbeda, di mana hal tersebut membuat pembaca lebih sulit untuk memahami, mengatur, dan menganalisis informasi tersebut. Untuk dapat membuat formulir dalam mengumpulkan informasi, perusahaan mungkin perlu membayar ekstra untuk mendapatkan Slack's workflow builder. Perbedaan yang mendasar antara Slack dan alat yang dapat diintegrasikan melalui konektor membuat pengalaman Slack di mobile menjadi lebih rumit: Anda mungkin perlu masuk ke platform yang berbeda seperti Google Workspace, dan terus-menerus memperbesar atau memperkecil tampilan hanya untuk membaca word document yang dibagikan seseorang.

User Interface: Lark untuk Onboarding pada Hari yang Sama

User Interface merupakan peran penting dalam kemudahan untuk memasukkan tim Anda ke dalam platform kolaborasi. Jika platform tidak cukup intuitif untuk dinavigasi sendiri oleh tim, perusahaan mungkin akan menyadari bahwa tidak ada pegawainya yang benar-benar menggunakan platform tersebut dan mendapatkan manfaat darinya, meskipun telah menghabiskan banyak uang.

Terlepas dari semua fitur yang ada di dalam satu aplikasi, Lark mempertahankan interface yang rapi dengan semua kebutuhan yang dapat diakses dengan cepat. Pengguna baru biasanya membutuhkan waktu kurang dari satu hari untuk mengetahui berbagai fitur di Lark dan mulai menggunakannya, karena semuanya dapat digunakan dengan mudah.

Meskipun Slack memiliki interface yang lebih clear pada tampilan pertama, fungsi-fungsi lainnya dan fitur meetings dilabeli sebagai Huddle di pojok. Bagi orang yang baru mengenal Slack, mungkin perlu lebih banyak klik untuk menemukan fitur yang mereka inginkan dan waktu tunggu yang lebih lama untuk mendapatkan fitur lainnya, karena hal-hal seperti cloud document, kalender, workflows, dan lain-lain, semuanya membutuhkan tim IT untuk masuk ke back-end dan mengintegrasikannya. Tentu saja, Slack masih menjadi salah satu aplikasi favorit tim IT dengan perintah "/", bersama dengan kemampuan lain untuk memanfaatkan pengetahuan teknologi secara langsung pada penggunaan Slack.

Produktivitas: Lark memiliki lebih banyak fungsi untuk tim yang terbagi-bagi

Meskipun emoji dan memes sangat menyenangkan, terdapat satu kelemahan utama yang di Slack yang dapat menyebabkan gangguan dalam tim Anda. Membuat channel di Slack umumnya membutuhkan langkah lebih banyak daripada membuat grup di Lark: Anda perlu membuat channel terlebih dahulu, menambahkan rekan tim satu per satu ke dalam channel, atau menetapkan peraturan setelah bergabung, lalu baru bisa mulai berkirim pesan di dalam grup. Terkadang, channel juga sering dibuat untuk tujuan di luar pekerjaan.

Di Lark, chat grup berfungsi untuk membuat diskusi lebih fokus dan produktif. Sebagai contoh, chat grup dapat dengan mudah dibuat dari chat pribadi kita dengan seseorang, lalu kita tinggal menambahkan orang lain di dalam chat tersebut.

Selain itu, Lark juga dapat membantu tim berkolaborasi lebih efisien dengan menyederhanakan workflows atau mengotomatisasi repetitives tasks. Baik Lark dan Slack memiliki fitur bawaan yang dapat membantu tim menghemat waktu saat bekerja bersama. Selain lebih menghemat waktu dan uang Anda, Lark juga menambahkan lebih banyak kenyamanan bagi tim global untuk berkolaborasi lintas zona waktu secara efisien.

Beberapa fitur produktivitas bawaan Lark:

- Auto-translation: dalam chat, dokumen, dan meetings (real time transcripts, dan translation on minutes) untuk memungkinkan kolaborasi di dalam perbedaan bahasa dalam bekerja

- Meeting Minutes: transkrip dan terjemahan secara real-time selama meetings, dan kemampuan untuk mengemas segala transkrip meeting, rekaman, dan dokumen yang dibagikan selama meetings.

- Smart Calendar: penjadwalan meetings dengan cepat, tidak hanya untuk memeriksa jadwal semua orang, tetapi juga untuk melihat zona waktu mereka, langsung dari chat grup

- Task Management: Assign tasks secara langsung dalam chat menggunakan text messages, dan mengorganisir tasks ke dalam sections yang berbeda

Fitur produktivitas bawaan Slack, yang juga tersedia di Lark secara gratis:

- Reminders: Mengatur reminder agar tidak ada yang terlewat

- Scheduled Messages: menjadwalkan messages untuk dikirim pada hari dan waktu tertentu

- Customizable Chat Grouping & Notifications: Mengorganisir percakapan di dalam grup dan memilih notifikasi apa yang Anda terima

- Workflow Builder (fitur Slack berbayar): Mengotomatisasi tugas yang berulang dengan menggunakan template yang telah dibuat sebelumnya

Compliance: Keduanya Memenuhi Standar Industri

Semua bisnis ingin beroperasi dengan aman dan terlindungi tanpa adanya kebocoran data, dan hal tersebut berlaku juga untuk setiap produk luar yang mereka gunakan dalam bekerja. Baik Lark dan Slack mematuhi GDPR dan CCPA untuk customers, dan memperoleh sertifikasi kepatuhan untuk melindungi layanan cloud dan informasi yang bersifat privasi.

Lark mematuhi standar SOC 2 & SOC 3, dan memiliki beberapa sertifikasi di bidang information security, privacy information management, cloud security, and cross-border security, dan Data Lark dihosting dalam Amazon Web Services (AWS).

Slack juga telah mempunyai serangkaian sertifikasi serupa:

Secara keseluruhan, Lark mampu menggantikan sebagian besar fungsi Slack dan integrasi yang disediakannya; dan dapat digunakan oleh perusahaan dari berbagai macam ukuran dan industri. Lark merupakan satu aplikasi all-in-one dengan harga yang jauh lebih rendah, waktu onboarding yang lebih singkat, dan interfaces yang lebih ramah baik di komputer atau mobile phones.

Source: https://www.larksuite.com