![Kerja](https://static.wixstatic.com/media/623258_db12ecdf0b424e178a49dfd93766a361~mv2.png/v1/fill/w_980,h_551,al_c,q_90,usm_0.66_1.00_0.01,enc_auto/623258_db12ecdf0b424e178a49dfd93766a361~mv2.png)
Dalam era kerja hybrid, di mana karyawan dapat bekerja dari mana saja, baik dari rumah, kantor, maupun lokasi lainnya. Dengan akses data yang tersebar dan penggunaan perangkat yang beragam, risiko kebocoran informasi dan serangan cyber meningkat secara signifikan. Menurut survey dari Fortinet, sebanyak 74% perusahaan di Indonesia melaporkan peningkatan pelanggaran keamanan lebih dari tiga kali lipat sejak penerapan sistem kerja hybrid.
Lingkungan kerja hybrid menghadirkan beberapa tantangan unik dalam hal keamanan data:
Akses Data dari Lokasi Berbeda
Dengan karyawan yang bekerja dari berbagai lokasi, perusahaan sulit memonitor akses data secara menyeluruh.
Penggunaan Perangkat Pribadi
Banyak karyawan menggunakan perangkat pribadi untuk bekerja yang sering kali tidak memiliki perlindungan keamanan yang memadai.
Ancaman Serangan Siber
Perangkat dan jaringan yang tidak aman membuka peluang bagi serangan siber, seperti phishing, ransomware, dan malware.
Kepatuhan terhadap Regulasi
Perusahaan juga harus memastikan bahwa sistem mereka memenuhi regulasi keamanan data seperti GDPR, ISO 27001, atau standar lokal lainnya.
Insiden seperti phishing, ransomware, dan pencurian data menjadi yang paling umum. Namun sayangnya hanya 49% perusahaan di Asia yang memiliki sistem keamanan data yang baik dan dapat meningkatkan kerentanan terhadap serangan cyber. Lalu, bagaimana perusahaan dapat memastikan bahwa data mereka tetap aman dari serangan cyber?
Untuk mengatasi tantangan ini, SealSuite menawarkan solusi keamanan data yang terintegrasi, dirancang untuk memperkuat keamanan, meningkatkan efisiensi operasional, dan melindungi dari pencurian data. Berikut adalah fitur unggulan SealSuite yang dapat membantu menjaga keamanan data perusahaan:
Identity and Access Management (IAM)
SealSuite menyediakan manajemen identitas dan akses (IAM) untuk memastikan bahwa hanya orang yang berwenang yang dapat mengakses sistem perusahaan. Fitur ini melibatkan:
Otentikasi Multi-Faktor (MFA): Memberikan lapisan keamanan tambahan saat login.
Kebijakan Akses Dinamis: Menyesuaikan akses berdasarkan perangkat, lokasi, atau risiko pengguna.
Pelaporan Aktivitas: Melacak aktivitas login untuk mendeteksi potensi ancaman.
Manfaat: IAM membantu perusahaan menghindari akses tidak sah dan melindungi data sensitif dari ancaman internal maupun eksternal.
Endpoint Management and Security
Fitur ini mengelola dan memonitor semua perangkat yang terhubung ke jaringan perusahaan, seperti laptop, ponsel, atau tablet. Komponen utamanya meliputi:
Pemantauan Berkelanjutan: Melacak status keamanan perangkat secara real-time.
Kepatuhan Keamanan: Memastikan perangkat memenuhi standar keamanan sebelum mendapatkan akses.
Deteksi Ancaman Endpoint: Mendeteksi dan merespons malware, ransomware, atau ancaman lainnya pada perangkat pengguna.
Manfaat: Mengurangi risiko serangan siber yang berasal dari perangkat yang tidak aman atau terinfeksi.
Network Management and Security
SealSuite menawarkan solusi untuk memastikan jaringan perusahaan tetap aman dan stabil, bahkan di era kerja hybrid. Fitur ini mencakup:
VPN Terintegrasi: Memberikan koneksi aman bagi karyawan yang bekerja dari jarak jauh.
Pemantauan Jaringan Real-Time: Memantau aktivitas di jaringan untuk mendeteksi hal yang mencurigakan atau serangan siber.
Segmentasi Jaringan: Memisahkan bagian-bagian jaringan untuk membatasi potensi kerusakan jika terjadi serangan.
Manfaat: Menjamin konektivitas yang aman untuk operasi perusahaan, baik dari kantor maupun lokasi remote.
SaaS Protection: Melindungi Aplikasi Cloud
Di era digital, banyak perusahaan mengandalkan aplikasi berbasis cloud (SaaS) seperti CRM, ERP, atau aplikasi untuk kolaborasi. SealSuite menyediakan perlindungan SaaS yang mencakup:
Secure Application Gateway: Memastikan hanya pengguna yang terverifikasi dapat mengakses aplikasi.
Application Discovery & Control: Mengidentifikasi aplikasi apa saja yang digunakan dalam jaringan perusahaan dan memberikan kontrol atas penggunaannya.
Web Data Loss Prevention (DLP): Mencegah kebocoran data penting melalui aplikasi atau aktivitas web.
Manfaat: Memastikan data tetap aman meskipun diakses melalui layanan cloud
pihak ketiga.
Manfaat SealSuite bagi Perusahaan di Era Kerja Hybrid
Dengan fitur-fitur tersebut, SealSuite menawarkan berbagai manfaat bagi perusahaan yang menerapkan model kerja hybrid:
Zero Trust Architecture
SealSuite menerapkan prinsip zero trust, yang berarti setiap akses data harus diverifikasi terlebih dahulu, tanpa terkecuali.
Integrasi Mudah
Platform ini dapat terintegrasi dengan berbagai aplikasi dan sistem yang sudah digunakan perusahaan.
Mobile Accessibility
SealSuite memiliki aplikasi mobile yang memungkinkan karyawan untuk mengakses data dengan aman di mana saja.
Fleksibilitas dengan Keamanan Terjamin
Karyawan dapat bekerja dari mana saja tanpa mengorbankan keamanan data perusahaan.
Efisiensi Operasional
Integrasi berbagai fungsi keamanan dalam satu platform memudahkan manajemen dan pengawasan.
Kepatuhan terhadap Regulasi
SealSuite membantu perusahaan mematuhi standar keamanan data internasional, mengurangi risiko sanksi akibat pelanggaran.
Di tengah meningkatnya ancaman keamanan di era kerja hybrid, perusahaan perlu menggunakan solusi lengkap seperti SealSuite untuk melindungi data dan aset mereka. Dengan pendekatan zero trust dan fitur-fitur canggih, SealSuite membantu perusahaan beradaptasi dengan aman dalam lingkungan kerja yang terus berkembang.
Sudahkah timmu memastikan data perusahaan aman di era kerja hybrid? Yuk, coba SealSuite dan cari tahu cara melindungi data perusahaan sambil tetap bekerja dengan fleksibel. Klik di sini untuk informasi lebih lanjut!